Review Spesifikasi Toyota Yaris Gen 2 Lele – Toyota Yaris telah hadir di Indonesia sejak tahun 2006, dan merupakan salah satu tulang punggung penjualan Toyota di Indonesia. Tahun demi tahun Toyota melakukan facelift secara rutin untuk Yaris.
Sampai akhirnya pada 17 Maret 2014 lalu, Toyota meluncurkan Yaris yang benar – benar baru. Kecuali mesin dan transmisi. Ia dikenalkan PT Toyota Astra Motor, Agen Pemegang Merek (APM) produk Toyota di Indonesia bertempat di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat.
All new Toyota Yaris ini dirakit di Indonesia, tepatnya di pabrik terbaru perakitan Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) yang berlokasi di Karawang Barat, Jawa Barat. Pemasarannya berlangsung pada awal Semester 2014.
Dari dimensinya, tidak ada perbedaan dengan Yaris yang lebih dahulu diluncurkan di Thailand. Hatchback ini memiliki sumbu roda yang sama dengan Vios sedan, yakni 2.550 mm. Namun berbeda dengan all new yaris di Thailand, Yaris made in Indonesia akan memakai mesin 1,5 liter yang lebih bertenaga, dan tersedia dalam pilihan transmisi manual 5 percepatan dan otomatis empat percepatan.
Pada sektor keselamatan, Yaris terbaru memakai dual airbag, ABS, EBD, BA dan sabuk pengaman dengan pretensioner dan force limiter. Sisanya hampir sama dengan Vios seperti headlamp proyektor, keyless entry dengan push start button, steering wheel mounted audio control dan acoustic windshield pada varian tertinggi.
Di tanah air, Toyota Yaris Gen 2 ini lebih dikenal dengan sebutan Yaris Lele karena desain depannya seakan memiliki sepasang kumis yang mirip lele. Ia bertugas sebagai penerus dari Toyota Yaris Bakpao yang bodinya membulat seperti Bakpao.
Di segmen hatchback, Toyota Yaris Lele menjadi pesaing bagi Honda Jazz GK5, Mazda2 Gen 2, Suzuki Swift, Hyundai i20, KIA Rio, serta Brand Amerika yang sudah angkat kaki melalui jagoannya, Ford Fiesta.
Baca juga :
Review Spesifikasi Toyota Yaris Gen 2 Lele
Berikut beberapa informasi penting mengenai Review Spesifikasi Toyota Yaris Gen 2 Lele atau Yaris Lele beredar sejak tahun 2014 hingga sekarang.
Review Spesifikasi Toyota Yaris Gen 2 Lele : Exterior
Tema “Let The Fun Begin” sengaja diambil agar menyesuaikan diri dengan karakter All New Yaris yang kini berubah total dan makin besar, dinamis, serta sporty sehingga lebih memberi kesempatan si pemilik untuk lebih merasakan kesenangan mengemudi dan beraktivitas bersama All New Yaris. Sementara Yaris generasi sebelumnya ber-tagline ‘Be Groovy” yang membuat si pemakainya merasa asyik dengan Yaris-nya.
Pada bagian luar, Yaris Lele membawa desain yang serba baru dan sama sekali tidak meninggalkan jejak pendahulunya. Dilihat sekilas, memang desain baru ini lebih baik dan terkesan lebih stylish dan sporty.
Desain eksterior All New Yaris cukup menyita perhatian banyak orang. Mirip saudara kandungnya, All New Vios, desain paling khas ditemui pada perwajahan depan yang sudah mengusung karakter baru desain Toyota, yakni “Keen Look”, yang memadukan antara gaya dan fungsi. Aplikasi Keen Look ini dipresentasikan pada bentuk bumper dan gril model Trapezoidal.
Lampu depan menyipit disambung garis tegas hingga buritan dan menyatu dengan lampu belakang yang bentuknya melengkung ke atas. Gril model ‘kumis’ menyatu dengan struktur bumper dan foglamp. Tak hanya itu, kap mesin juga diimbuhi guratan garis yang menyatu pilar A.
Buritan All New Yaris selaras dengan tampilan depan dengan bentuk Trapezoidal, memberikan kesan yang kian sporty.
Tak hanya sebagai pendongkrak penampilan, ternyata grill ini juga berperan besar terhadap aerodinamika mobil karena adanya aero fin dalam grill yang dapat memaksimalkan aliran udara masuk ke dalam area mesin secara maksimal.
Untuk sistem penerangan, All New Yaris tipe TRD Sportivo dan E telah mengadopsi sepasang proyektor dan juga foglamp sebagai perlengkapan standar. Lampu LED DRL hanya hadir pada trim TRD Sportivo. Amat disayangkan karena semua fitur yang disebutkan di atas belum hadir pada tipe E yang notabene diposisikan sebagai tipe terendah.
Kini saatnya beralih ke area samping. Disini, pembengkakan dimensi dari pendahulunya terlihat dengan sangat signifikan. Dari data yang ada, All New Yaris ini dimensinya bertambah dibanding model sebelumnya.
Seperti panjang sumbu roda yang sebelumnya 2.460 mm melar menjadi 2.550mm. Begitu juga panjang bodi yang tadinya 3.750mm bertambah menjadi 4.115 mm. Tingkat aerodinamika juga lebih baik berkat pengurangan tinggi bodi dari 1.520 mm menjadi 1.475 mm.
Dari data tersebut, artinya Yaris terbaru ini bertambah lebar dan panjang. Sedangkan tingginya sedikit dipangkas agar ciri khas hatchback sporty lebih menonjol. Sebagai info tambahan, Yaris TRD dan tipe G mengadopsi velg berukuran 16 inch sedangkan 15 inch untuk tipe E.
Desain dinamis dan sporty pada bagian depan dan samping seakan hancur ketika melihat desain belakangnya. Memang lebih baik dari generasi sebelumnya tapi desain ini seakan nanggung karena masih membawa kesan Toyota model lama.
Maka tak heran jika banyak calon konsumen yang enggan memilih Yaris terbaru sebagai tunggangan harian hanya karena disebabkan oleh desain aneh ini. Tidak seperti Jazz yang desainnya serba tajam dan tampak lebih modern.
Tapi hal ini termaafkan pada tipe tertinggi karena ia telah diberi imbuhan bumper racikan TRD yang lekat dengan image sporty dan dinamis.
Review Spesifikasi Toyota Yaris Gen 2 Lele : Interior
Toyota Yaris memiliki interior yang praktis layaknya Toyota Vios namun memiliki beberapa perbedaan mencolok. Salah satunya adalah dashboard dan panel interior yang didominasi oleh warna hitam dengan sedikit akses silver, dan nuansa merah gelap pada kursi. Sedangkan interior Vios didominasi warna beige.
Kursi depan sudah mengadopsi semi bucket, sehingga memeluk tubuh lebih baik dan memberi posisi mengemudi lebih baik pula. Instrumen panel didominasi warna gelap, dengan sedikit nuansa merah dan biru, sudah dilengkapi MID dan eco indikator. Setir model 3-spoke yang enak digenggam, dan terdapat fitur pengaturan sistem hiburan.
Dashboard dan panel kontrolnya masih menggunakan plastik keras dengan aksen jahitan. Sangat disayangkan karena konsumen serasa dibodohi karena seakan-akan mobil ini menggunakan jahitan kulit layaknya mobil premium. Tapi semuanya kembali berbicara mengenai budget. Ada harga ada rupa.
Pengoperasian tombol AC terbilang mudah, cukup menekan fungsi yang diinginkan lalu memutar dial untuk menyesuaikan, atau jika ingin lebih mudah lagi cukup menekan tombol auto. Untuk menyalakan mesin cukup menekan rem dan tombol engine start stop.
Untuk fiturnya sendiri, disini terdapat head unit dengan sistem touchscreen yang dapat memutar format DVD/MP3/WMA dan juga adanya dukungan USB serta konetivitas Bluetooth sebagai konektivitas tambahan. Pada varian TRD dan tipe G diberikan fitur tambahan yaitu kemampuan koneksi internet di headunit melalui WiFi.
Fitur selanjutnya yang tak kalah menarik dan hanya ada pada tipe TRD adalah perangkat head-unit sudah mengadopsi semua format hiburan audio-visual, fasilitas wifi, dan juga mendukung fungsi Toyota Move (menghubungkan diri dengan situs informasi dan hiburan favorit), Toyota Navigation (GPS), Touch Screen dan Air Gesture (kemudahan mengontrol fitur lewat layar sentuh dan gerakan tertentu di atas sensor)
Secara keseluruhan, interior Yaris masih sangat ramah untuk konsumen Asia karena ketersediaan legroom baris dan belakang serta headroom yang terbilang lebih cukup. Dek belakang yang rata juga turut berkontribusi terhadap kenyamanan penumpang karena membuat ruang gerak yang lebih leluasa.
Dengan berbekal desain jok ergonomis yang dapat menopang tubuh dengan cukup baik, penumpang dapat dipastikan bebas dari badan pegal selama perjalanan. Namun satu hal yang disayangkan adalah minimnya ruang penyimpanan tambahan untuk menaruh barang kecil seperti smartphone ataupun koin.
Review Spesifikasi Toyota Yaris Gen 2 Lele : Performa Mesin
Untuk urusan permesinan, Toyota masih memperdayakan dapur pacu berkapasitas 1.5 liter (1.500 cc) dengan kode 1NZ-FE 4 silinder 16 katup DOHC yang kemampuan dan daya tahannya sudah terbukti dari generasi pertama Toyota Vios diperkenalkan karena banyak digunakan sebagai taksi.
Tahan banting, sparepart murah dan juga melimpah adalah alasan utama mengapa mesin seri 1NZ bisa dikategorikan sebagai mesin ikonik Toyota abad 21. Mesin ini juga turut digunakan pada Toyota Yaris sebelumnya.
Dalam hal tenaga, mesin yang dicangkokkan dengan transmisi manual 5 percepatan dan matic 4 percepatan ini mampu menggelontorkan tenaga maksimum hingga 107 HP pada putaran 6.000 RPM dan torsi puncak sebesar 142 Nm pada 4.200 RPM. Tenaga yang cukup untuk sebuah hatchback kelas menengah.
Review Spesifikasi Toyota Yaris Gen 2 Lele : Impresi dan Handling
Meski dari sektor dapur pacu masih identik dari pendahulunya, namun Toyota melakukan racikan ulang alias fine-tuning pada ECU, injektor BBM, throttle body, serta torque converter sehingga impresi yang dimiliki oleh mobil ini sedikit agak berbeda.
Akselerasinya sedikit tertahan, akselerasi mesin 1NZ-FE cukup untuk karakter pengendaraan sehari-hari. Namun, tetap butuh penyesuaian beberapa kali terhadap pedal gas yang sensitif, yang sering memberi sinyal ke ECU untuk memindahkan gear ke posisi lebih rendah untuk mendapatkan akselerasi lebih responsif.
Hentakan tenaga ketika pedal gas diurut perlahan cukup responsif meski tidak segalak Yaris terdahulu. Fine-tunning ini juga turut dilakukan pada Toyota Vios baru sehingga keduanya identik. Hanya saja bobot berat kendaraan saja yang berbeda diantara keduanya.
Yang begitu berbeda, aspek ‘fun to drive’-nya lebih terakomodir. Pasalnya, tipikal handling Yaris Lele kini juga berubah total dibandingkan Yaris Bakpao. Gerakan bodi dan setirnya sekarang lebih ‘tajam’, stabil, dan minim limbung. Jalanan berkelok menjadi ajang pembuktian keandalan kala Saya melakukan test drive mobil ini.
Terlebih lagi sumbu rodanya yang lebih panjang membuat sasisnya terasa lebih kokoh dan nyaman bermanuver ketika akan memasuki sudut tikungan tajam. Penggunaan electric power steering (EPS) turut membantu meningkatkan input steering terhadap roda menjadi lebih akurat.
Bahkan bisa dibilang, handling dan manuvernya menyerupai kelincahan sebuah kompetitor terdekatnya di segmen hatchback dari merk H tegak. Meski konsekuensinya, bantingan di bagian belakang terasa cukup keras.
Pada pengujian kondisi dalam kondisi sehari – hari, mengendarai Yaris terasa cukup nyaman dengan settingan MacPherson di depan dan Torsion Beam di belakang disesuaikan dengan karakteristik jalan di Indonesia.
Rasa percaya diri mengemudi Yaris Lele bertambah kuat, berkat aplikasi fitur keselamatan aktif dan pasif yang kini disematkan. Seperti sepasang airbag di depan, ABS, EBD, BA, Pedestrian Protection, Point seat- belt dengan Pretensioner dan Force Limiter, serta Whiplash injury Lessening (WIL) yang mencegah cedera pada leher saat terjadi energi tumbukan.
Khusus pada varian TRD, immobilizer yang merupakan fitur keamanan masa kini ikut hadir sebagai fitur utama yang membedakannya dengan varian di bawahnya.
Spesifikasi Toyota Yaris Gen 2 Lele
- Mesin : 1NZ-FE 1.5 Liter (1.500 cc).
- Konfigurasi : 4 silinder 16 katup DOHC.
- Tenaga : 107 HP @6.000 RPM.
- Torsi : 142 Nm @4.200 RPM.
- Bore x stroke : 75 mm x 84.7 mm.
- Rasio kompresi : 10.5:1.
- Konsumsi BBM : 10-13 km/L (dalam kota) ; 14-17 km/L (luar kota).
- Transmisi : Manual 5 percepatan dan matic 4 percepatan.
- Suspensi : Depan MacPherson strut independent, belakang rigid axle dengan torsion beam.
- Rival : Honda Jazz GK5, Mazda2 Gen2, Suzuki Swift, Hyundai i20, KIA Rio, dan Ford Fiesta.
- Tahun Penjualan : 2014 – sekarang.
Kelebihan dan Kekurangan Toyota Yaris Gen 2 Lele
Berikut beberapa informasi penting mengenai Kelebihan dan Kekurangan Toyota Yaris Gen 2 atau Yaris Lele yang dijual dari tahun 2014 hingga sekarang.
Keunggulan Toyota Yaris Lele
- Body aerodinamis.
- Tarikan responsif.
- Handling lebih tajam dan stabil dibandingkan pendahulunya.
- Kabin relatif lebih luas dari kompetitor.
- Fitur cukup lengkap.
- Konektivitas headunit lengkap.
- Sparepart murah dan tersebar.
Kelemahan Toyota Yaris Lele
- Kualitas material interior masih kurang bagus.
- Bantingan cukup keras.
- Desain bodi belakang bukan selera semua orang.
- Ground clearance terlalu rendah.
- Ruang penyimpanan barang kecil sangat sedikit.
- Belum Dual-VVTi.
- Matic belum CVT.
Demikian beberapa informasi penting mengenai Kelebihan dan Kekurangan Toyota Yaris Gen 2 atau Yaris Lele yang dijual dari tahun 2014 hingga sekarang. Dengan diluncurkannya mobil ini, Toyota berharap dapat bertahan dari gempuran Honda Jazz GK5 yang merupakan rival terberat di segmen yang sama. Baca juga :