Pilihan Mobil Double Cabin Bekas Terbaik – Tidak seperti Thailand, Indonesia tidak sefanatis itu terhadap mobil pikap kabin ganda. Populasinya di Tanah Air masih kalah dari mobil jenis MPV atau hatchback. Meski begitu, bukan berarti double cabin adalah jenis mobil yang terlupakan.
Peminatnya Mobil Double Cabin Bekas selalu ada baik untuk pasar fleet maupun perorangan. Sebabnya jelas, kemampuan gerak 4 roda, ground clearance tinggi dan mesin kuat menjadi kunci bagi ketangguhannya. Sedangkan convenience dan suspensi membuatnya tetap nyaman untuk dikendarai.
Di Indonesia ada cukup banyak pilihan mobil bekas double cabin. Dengan fitur 4×4, hampir semua dari mereka sudah bisa diajak off-road meski dalam keadaan standar. Dan itu juga membawa konsekuensi lain, yakni karena relatif sering menghadapi medan berat, sektor kaki-kaki adalah bagian yang harus lebih diperhatikan.
Pilihan Mobil Double Cabin Bekas Terbaik
Berikut beberapa informasi mengenai Pilihan Mobil Double Cabin Bekas Terbaik di Indonesia yang Saya rekomendasikan. Silakan memilih berdasarkan kebutuhan.
Toyota Hilux G
Tahun : 2009-2010
Mesin : 2.982 cc 4 silinder turbodiesel, 164 HP
Torsi : 345 Nm
Dengan legroom lega, Hilux memberi akomodasi ekstra bagi penumpang belakang. Kabinnya yang luas juga membuatnya terasa nyaman terutama untuk perjalanan jauh. Tampangnya juga macho terutama berkat airscoop yang menempel di kap mesin.
Hanya saja ketika menaikinya tak ada kesan spesial karena interior mirip dengan Innova. Mesin enak buat dipacu kencang, tapi kala dipakai off-road ia terasa minim engine brake. Yang pasti, Anda akan tersenyum menikmati dorongan mesin dengan torsi besar.
Keunggulan Toyota Hilux G : Kabin luas, tampang macho, torsi besar
Kelemahan Toyota Hilux G : Minim engine brake, rasa Innova
Mitsubishi Strada Triton
Tahun : 2008 – 2011
Mesin : 2.477 cc 4 silinder turbodiesel, 136 HP
Torsi : 320 Nm
Triton terasa ikonik berkat bodinya yang unik. Membulat, modern namun tetap menyiratkan kesan jantan. Posisi mengemudi pun disukai karena menyenangkan untuk berpergian di medan on-road maupun off-road.
Hanya saja, sistem remnya masih konvensional karena belum dilengkapi ABS. Suspensi pun terhitung lebih mengayun sehingga kurang mendukung stabilitasnya di jalan aspal.
Keungulan Mitsubishi Strada Triton : Kemampuan off-road, posisi mengemudi, eksterior
Kelemahan Mitsubishi Strada Triton : Ayunan suspensi, rem tanpa ABS
Tahun : 2009
Mesin : 2.953 cc 4 silinder turbodiesel, 174 HP
Torsi : 403 Nm
Dengan torsi lebih dari 400 Nm, Navara adalah monster bagi sesama pikap kabin ganda di pasar Indonesia. Plus tenaga yang tak kalah besar, jadilah Navara sebagai mobil yang cocok bagi mereka penyuka kecepatan.
Fitur pun berlimpah, termasuk jok kulit dan tuas transfercase yang menganut sistem putar memudahkan pengoperasian. Catatan datang justru dari kemampuan off-road-nya. Ban standar berprofil halus agaknya kurang mumpuni untuk beraksi di medan berat.
Keunggulan Nissan Navara : Torsi raksasa, fitur,kenyamanan, tuas transfercase
Kelemahan Nissan Navara : Kemampuan off-road, populasi terbatas
Isuzu D-Max LS Rodeo
Tahun : 2008 – 2009
Mesin: 2.999 cc 4 silinder turbodiesel, 136 HP
Torsi : 295 Nm
Di antara beberapa pikap kabin ganda di Indonesia, mesin Isuzu D-Max adalah salah satu yang paling lembut. Poin pertama menuju nyaman pun didapat. Selain itu, bantingan suspensi terhitung lembut sehingga kian menyenangkan selama perjalanan.
Sayang rasio crawling-nya terasa kurang low. Sehingga untuk merayap di tanjakan yang cukup ekstrem ia tidak sehebat Toyota Hilux atau Ford Ranger. Oh ya, yang melegakan, ia telah dibekali perlindungan airbag ganda. Sehingga lebih berdaya menjaga keselamatan.
Keunggulan Isuzu D-Max LS Rodeo : Suara mesin lembut, bantingan nyaman, dual airbag
Kelemahan Isuzu D-Max LS Rodeo : Desain dasbor, rasio crawling
Ford Ranger TDCi XLT
Tahun : 2009
Mesin : 2.953 cc 4 silinder turbodiesel, 156 HP
Torsi : 380 Nm
Berkat populasinya yang cukup banyak, pengincar Ford Ranger tak akan kesulitan mencari unit yang kondisinya masih baik. Sedangkan desain eksterior yang mengotak memunculkan aura gagah.
Mesinnya bertenaga sehingga terasa responsif saat berakselerasi. Sayang, suspensi belakang terasa keras saat dikendarai sendiri jadi cukup mengganggu kenyamanan. Tapi ketika diisi penuh, suspensi terasa mumpuni dalam memanggul beban.
Keunggulan Ford Ranger TDCi XLT : Mesin responsif, populasi, desain eksterior
Kelemahan Ford Ranger TDCi XLT : Pengendalian, suspensi belakang keras, ruang kabin belakang
Mazda BT-50
Tahun : 2010
Mesin : 2.499 cc 4 silinder turbodiesel, 102 HP
Torsi : 280 Nm
Mesin yang digunakan BT-50 terasa istimewa karena daya tahannya. Ia mampu menenggak Solar biasa sehingga meningkatkan nilai fleksibilitasnya saat di pedalaman. Namun karena kesederhanaan itu pula yang membuat mesinnya terasa biasa saja. Tidak ada impresi lebih dari output tenaga maupun torsinya.
Tapi tenang, ia punya set rasio gigi yang andal untuk off-road. Setting itu membuat ia sungguh jago untuk menghadapi tanjakan dan turunan dengan sudut elevasi curam.
Keunggulan Mazda BT-50 : Tahan solar biasa, kemampuan menghadapi elevasi curam, rasio gear
Kelemahan Mazda BT-50 : Stabilitas, mesin konvensional, output mesin
Demikian beberapa informasi mengenai Pilihan Mobil Double Cabin Bekas Terbaik di Indonesia yang Saya rekomendasikan. Silakan memilih berdasarkan kebutuhan. Baca juga: