Tips Membeli Nissan Navara Bekas – Populasi Nissan Navara memang tidak terlalu banyak. Dimensi panjang dan lebar khas pick-up double cabin menjadi hambatan mobil ini untuk memenuhi “day-to-day basis”, selain itu mobil dengan bak tambahan juga membutuhkan uji KIR secara berkala dan tidak bisa melintasi jalur cepat pada jalan protokol di Ibu Kota.
Tapi dibalik kekurangannya, masih cukup banyak orang yang mengincar mobil jenis pick-up double cabin. Mayoritas peminat mobil ini adalah, mereka yang memang menggemari kendaraan jenis off-road khususnya dengan penggerak 4 roda. Selain itu, mobil jenis ini juga cocok dipakai sebagai rekan kerja, terlebih bagi Anda yang sering mengontrol proyek di medan off-road. Nah bagi Anda yang menginginkan mobil pick-up double cabin, Nissan Navara bisa jadi pilihan yang menarik.
Nissan Navara menggunakan mesin turbo diesel common-rail berkode YD25DDTI yang berkapasitas 2.488 cc dan mampu menghasilkan tenaga 174 HP/4.000 rpm dan torsi puncak 402 Nm/2.000 rpm. Bisa Anda lihat sendiri, raihan torsi buasnya menjadi jaminan ketika mobil ini harus melintasi medan berat dengan muatan barang berat.
Memiliki bobot 1.850 kg, Nissan Navara masih sanggup berakselerasi 0-100 km/jam dalam tempo 11,1 detik. Bila dibandingkan dengan double cab lain, angka ini masih yang terbaik. Sebagai konsekuensi, konsumsi BBM Navara tergolong boros. Kala melaju konstan 100 km/jam di jalan bebas hambatan ia hanya mampu mencatatkan 11 km/l, sedangkan untuk konsumsi dalam kota hasilnya 8,7 km/l.
Bantingan suspensi Navara tergolong empuk, tetapi ia tidak mengorbankan stabilitas berkendara. Kombinasi karakter peredam kejut seperti ini dengan performa mesin yang sangat bertenaga menjadikan Navara sangat menyenangkan dikendarai. Nissan Navara memiliki ground clearance hanya 220 mm, tapi ia sudah dibekali sistem 4WD yang bisa diaktifkan dengan memutar kenop di kabin dan Limited Slip Differential (LSD) untuk menaklukkan medan off-road.
Menyandang status mobil bekas, harus ada perhatian khusus ketika Anda berniat meminang Nissan Navara. Terlebih jika mobil ini sering digunakan di medan off-road, sudah pasti komponen kaki-kaki menjadi perhatian utama.
1998-2008 : Nissan Navara diperkenalkan dengan mengusung nama Nissan Frontier. Model dengan kode bodi D22 ini merupakan model penerus dari Nissan Hardbody Trucks dengan kode D21. Pada generasi awal, mesin yang digunakan adalah 3.200 cc turbo diesel, kemudian diperkenalkan 4 pilihan mesin lainnya.
2009-2015. Model selanjutnya adalah menggunakan kode bodi D40. Model ini mulai popular disebut dengan Nissan Frontier Navara. Secara tampilan eksterior, model ini terlihat lebih modern dari generasi sebelumnya. Model ini menggunakan desain garis bodi yang tegas dan membulat, berbeda dengan generasi sebelumnya yang mengotak. Untuk urusan mesin, model ini menggunakan mesin 2.500 cc turbo diesel dengan tenaga 174 HP.
2015-Sekarang. Nissan Navara NP300 menjadi generasi terbaru dari keluarga Nissan Navara. Diperkenalkan pada Maret 2015, model ini membawa desain yang cukup berbeda dari generasi sebelumnya. Untuk urusan mesin, ia masih menggunakan mesin 2.500 cc turbo diesel. Terdapat perbedaan tenaga yang dihasilkan dari mesin dengan kode YD25DDTi.
Untuk varian VL A/T dan VL M/T, Navara menghasilkan tenaga 190 HP dengan torsi 450 Nm. Sangat besar untuk mobil kelas pikap kabin ganda. Sedangkan varian SL M/T yang menyandang entry level, mesinnya merilis daya 163 HP dengan torsi 403 Nm.sering digunakan di medan off-road, sudah pasti komponen kaki-kaki menjadi perhatian utama.
Meski menggunakan mesin turbo diesel yang cenderung lebih bandel daripada mesin bensin, pengecekan tetap mesti Anda lakukan. Perhatikan bagian turbo dari mesin Nissan Navara. Pada beberapa unit, sudah ditemukan kebocoran maupun kerusakan sektor mekanis turbo.
Jika Anda menemukan kejanggalan pada bagian turbo, disarankan untuk menggantinya secara keseluruhan. Tapi jika terkendala dana, sudah banyak bengkel spesialis turbo yang bisa memperbaikinya. Perhatikan juga suara mesinnya, jika sudah kasar boring silinder kemungkinan sudah mulai terkikis.
Nissan Navara CRD LE sudah menggunakan kulit sebagai bahan pelapis jok. Sebaiknya Anda cek bagian kulit jok, khususnya bagian jok supir karena kursi bagian itu yang paling sering diduduki. Jika menemukan bagian kulit sudah mulai getas, tidak ada salahnya jika mengoleskan krim conditioner khusus kulit agar kelembabannya kembali terjaga.
Karena menggunakan penggerak jenis 4WD, bagian penyalur tenaga ini mutlak untuk diperhatikan. Pastikan pengoperasian kenop selektor 4WD lancar. Pastikan tidak sulit untuk mengganti mode penggerak dari 4L ke 4H. Kalau pengoperasiannya sulit, sebaiknya urungkan untuk meminang unit itu, karena perbaikan sektor transfer case biasanya mahal.
Karena habitatnya di medan off-road, sering dijumpai Nissan Navara digunakan sebagai mobil operasional di daerah pertambangan ataupun perkebunan. Karena sering digunakan di medan berat dan dioperasikan oleh orang yang kurang paham mengemudikan mobil 4WD, potensi kerusakan di sektor kaki-kaki maupun transmisi lebih besar. Jika mendapati mobil dengan plat nomor luar pulau Jawa, bisa menjadi indikasi awal bahwa itu adalah mobil eks-proyek. Sebaiknya urungkan niat untuk membeli unit tersebut.
Baca juga : Layakkah Membeli Mobil Bekas Tambang?
Karena kualitas solar di Indonesia yang kondisinya cenderung buruk, sebaiknya dua komponen ini jadi perhatikan khusus Anda. Jika pemilik sebelumnya terlalu sering menggunakan solar bersubsidi dan jarang mengganti filter solar, biasanya bagian Injektor sudah kotor. Selain itu, pompa solar juga biasanya sudah mulai terganggu kinerjanya, akibat penggunaan solar berkualitas buruk.
Jaldayat.com merekomendasikan untuk memilih tipe CRD 2.5 LE. Karena dengan tipe ini, Anda akan mendapatkan Nissan Navara tipe tertinggi dengan bertaburnya fitur, contohnya lampu Xenon, dual airbags, rem ABS, EBD, BA yang sudah jadi kelengkapan standar. Selain itu Anda juga akan mendapatkan interior dengan balutan kulit yang mengentalkan nuansa elegan.
Sebaiknya perhatikan asal-usul kendaraan jika ingin membeli Nissan Navara. Mobil eks-proyek biasanya memiliki harga bekas yang lebih murah, tapi biasanya kondisi kaki-kaki dan mesin tidak terlalu baik. Perhatikan bagian turbochargernya, jika sudah mulai bocor sebaiknya diganti secara Assy, karena akan berdampak pada tenaga yang menurun dan konsumsi bahan bakar yang boros.
Demikian sedikit panduan mengenai Tips Membeli Nissan Navara Bekas. Baca juga :